Wanita Berusia pun Masih Boleh Orgasme Berkali-kali

BEBERAPA wanita menjauhkan diri dari seks selepas menopause, demikian juga anggapan umum. Keduanya ternyata sama-sama salah.

Sampai usia 60 tahun, semua perubahan yang terjadi dengan sangat lambat dan bertahap. Ada beberapa perubahan fisiologis akibat penuaan, seperti pelinciran pada Miss V. Padahal, pelinciran pada Miss V hanya memerlukan waktu 15 sampai 30 saat pada wanita muda. Sementara wanita berusia mungkin perlu satu, dua, atau lima minit.

Ada sedikit penipisan dan hilangnya elastisiti dinding Miss V, juga pengurangan panjang dan lebar Miss V. Semuanya adalah perubahan yang memberikan sedikit efek, atau tidak berefek sama sekali, pada sensasi dan orgasme.

Sekitar 80 peratus wanita berusia tidak merasakan kesakitan atau ketidakselesaan ketika melakukan hubungan seksual, walaupun menurut mitos, bersenggama pada wanita berusia menimbulkan ketidakselesaan.

"Mengikut kajian, wanita memiliki keinginan seks yang lebih stabil daripada lelaki. Wanita berusia 65 tahun terus-menerus mencari dan memberikan respons terhadap sentuhan erotis, bermimpi erotis, dan mampu orgasme, bahkan berkali-kali," kata Ahli Parenting berasal dari Inggris Dr. Mirriam Stoppard dalam bukunya yang berjudul Parenting Guide.

Mirriam juga mengatakan, sebahagian besar aspek rangsangan pada wanita berusia sama seperti pada wanita muda. Puting mereka masih menjadi tegak dan klitoris adalah organ utama rangsangan seksual. Rasa enak yang timbul akibat stimulasi klitoris masih tetap sama.

"Seorang wanita berusia 80 tahun memiliki potensi fisik untuk orgasme yang sama seperti ia berusia 20 tahun," ungkap Mirriam.

Artikel Terkait Seksualiti